Sarjana
Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal (SM-3T) merupakan bagian
dari program Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia yang diliuncurkan oleh
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
dengan tujuan untuk mempercepat pembangunan pendidikan di daerah 3T. Program SM-3T diluncurkan pertama kali pada
akhir tahun 2011 dengan menunjuk 12 LPTK sebagai pelaksana progaram SM-3T ini.
Pada angkatan pertama, jumlah peserta yang mengikuti program ini berjumlah
2.479 dengan daerah sasaran meliputi provinsi Aceh, Nusa Tenggara Timur dan
Papua.
Universitas
Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung merupakan salah satu LPTK yang ditunjuk oleh
Dikti sebagai pelaksana kegiatan progaram SM-3T. Pada angkatan pertama jumlah
peserta yang mengikuti program ini berjumlah 66 peserta. Seluruh peserta
terbagi kedalam 2 (dua) daerah sasaran yaitu Kabupaten Aceh Timur (37 peserta)
dan Kabupaten Kupang (29 peserta). Penugasan 66 peserta angkatan pertama telah
selesai pada bulan Oktober 2012 lalu, yang kemudian akan melaksanakan kuliah
Program Profesi Guru (PPG) pada akhir bulan Februari 2013 yang tersebar di 4
(empat) LPTK yaitu UPI, UNY, UNJ dan UNP.
Sebelum
melaksanakan PPG, pada tanggal 26-27 Januari 2013 bertempat di gedung University Centre (UC) UPI para alumni
SM-3T angkatan pertama telah sepakat membentuk IKA SM-3T UPI. Dengan dihadiri
oleh bapak Ahmad Kustiwa, S.Pd dari divisi P2JK, seluruh alumni SM-3T telah
sepakat menunjuk saudara Samiaji Sapto Wibowo, S.Pd (P.Geografi) sebagai Ketua,
Nur Azizah, S.Pd (P. Ilkom) sebagai Sekertaris dan Endah Oktavia, S.Pd (PGSD)
sebagai Bendahara.
Dengan
telah terbentuknya IKA SM-3T UPI ini diharapkan, para alumni SM-3T UPI dapat
menjaga silaturhmi antara peserta dengan peserta maupun peserta dan pihak UPI
sendiri selaku LPTK penyelenggara SM-3T. Selain itu dengan adanya IKA SM-3T ini
diharapkan peminat program SM-3T khususnya dari UPI dapat meningkat dan
memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan di Indonesia.
Foto Dokumentasi Musyawarah:
0 komentar:
Posting Komentar